Mengobati penyakit "psikologis" dengan Film

Obati dengan Film!

 (Penulis: Akbar Rahmada Maulana )

Tulisan ini pernah diajukan ke Jawa Pos oleh penulis dan berhasil dimuat dengan perubahan oleh editor. Investigasi ini dibantu oleh pengurus Pers Jurnalistik MAN 3 Kediri periode 2012/2013

          Seminggu penuh melakukan aktivitas apakah anda merasa bosan dan tidak bersemangat? Film bisa menjadi solusinya. Banyak genre film yang bisa kita lihat mulai dari Action/ petulangan, komedi, horor, drama percintaan, komedi romantis, science fiction, dan masih banyak lainnya. Tidak ada salahnya kita menyisihkan sebagian uang untuk menonton film. Sebaiknya saat ingin pergi ke bioskop memerhatikan waktu dan kesempatan agar tidak menganggu aktivitas lain. Tidak efektif apabila kita  mengorbankan waktu yang seharusnya produktif bagi kita namun menjadi terbuang sia-sia karena terlalu santai dengan film yang kita tonton.

          Tidak bisa dipungkiri di zaman yang serba mudah, dan canggih, film menjadi media hiburan yang menyenangkan. Dari kuisioner yang telah dibagi, fakta lapangan menunjukan 48,24%  sebagai penyuka film, 48, 24% yang lain menjaab kadang-kadang, sedangkan yang tidak menyukai  film hanya 3,52%, dengan ini kita dapat menyimpulkan penyuka film lebih tinggi dibandingan jumlah yang tidak menyukai film.

         

             Pembuatan film sekarang sudah menggunakan teknologi yang modern, Semakin spektakuler suatu alur cerita dan pemanfaatan teknologi yang digunakan maka akan semakin banyak penggemarnya. Buktinya, kita bisa mengetahui beberapa film yang sukses karena menggunakan alat yang canggih saat pembuatannya, contohnya The Lord of The Rings, Avatar, serta Harry Potter.     Sebagai penonton yang baik kita juga harus selektif saat menonton film, tidak sedikit yang mengandung SARA, menyebarkan fitnah, bahkan menimbulkan kontravensi yang menyebabkan kekacauan. Tidak bijaksana apabila kita nonton film hanya untuk kepuasan belaka. Semua tergantung dari kepribadian masing-masing untuk menentukan film yang akan ditonton, lebih baik menonton yang bisa diambil hikmah atau manfaat untuk di aplikasikan dalam aktivitas sehari hari dari pada hanya sekedar menikmati alur cerita setelah itu hilang tidak berbekas sama sekali.

         

               Nonton juga bisa menjalin persahabatan semakin kokoh, yaitu dengan pergi ke bioskop bersama teman satu kelas, bahkan kita bisa reunian dengan melakukan kegiatan ini. Namun tidak sedikit yang ingin menonton film dirumah dengan cara menyewa ataupun menunggu tayangan di TV. Option terakhir ini, menurut data paling tinggi dilakukan oleh anak-anak remaja (36,67%). Bahkan ada yang mengaku menonton film di rumah karena gratis.  Menurut anda apakah genre film yang paling diminati remaja? Romantis atau komedi? Jika Anda berpikir 2 hal tersebut termasuk yang diminati remaja, namun survey berkata lain. Film action menempati peringkat pertama (25,76%), science fiction ( 14,11%), Horor (12,88%), drama percintaan dan komedi romantis (12,27%).

          Film buatan dalam negeri dengan film luar mempunyai perbedaan, baik dari segi alur cerita, maupun pengembangan konflik. Film asing lebih dominan disukai remaja karena alur cerita yang menantang dan tidak monoton. Sebenarnya kita mempunyai beberapa film produksi dalam negeri yang berkualitas dalam segi nilai moral. Sebut saja Laskar Pelangi, serta Negeri 5 Menara, film berdasarkan novel yang ditulis A. Fuadi. Kesuksesan tersebut diperoleh karena mempunyai nilai moral yang dapat dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari. Bukti ini diperkuat dengan fakta lapangan yang menunjukkan (59,09%) alur cerita membuat responden tertarik untuk menonton.

          Gak asyik kalau nonton cuman sendirian, pasti untuk mengobati rasa kesepian diperlukan teman untuk menjadikan suasana lebih ramai. Mayoritas remaja mempunyai kesukaan untuk menonton film rame-rame, sesuai dengan survey (61,72%). Apalagi saat kita nonton bareng denagn genre horor ataupun komedi, pasti saat lihat hantu di genre horor teriaknya kompak, jika mendengar perkataan ataupun perbuatan tokoh di film komedi pasti ketawa bareng-bareng.

          Nonton lebih enak mencari sahabat untuk menemani ataupun keluarga tidaklah masalah. Tidak sedikit dari kita yang banyak mengajak teman saat mau nonton. Presentasenya mencapai 60,22%. Sedangkan yang mengajak kakak/ adik,  dan ibu /ayah, pacar secara berturut turut  sebesar 31,82%, 4,55%, 3,41%.

          Nggak afdhol rasanya jika kita mau nonton tanpa disertai camilan. Banyak camilan yang bisa kita bawa untuk menemani kita nonton, mulai dari popcorn, kripik, cokelat, ataupun kacang. Nonton identik dengan popcorn namun dari data kripik dan kacang (31,12%) mengalahkan ketenaran popcorn (20,43%). Namun selera orang berbeda-beda ada, semua tergantung pilihan kita, yang terpenting dengan camilan tersebut kita bisa menikmati bahkan merasakan masuk dalam alur cerita tersebut.

         

Catatan: Responden terdiri dari murid MAN Kota Kediri 3   

         

         

The Cuckoo's Calling

The Cuckoo’s Calling

(Review Writer: Akbar Rahmada Maulana)

          Murderer is a crime which happen almost every day in this world. Unfortunately, how about in your way to home, you find a demise body in the road and you know she is a popular model? Will you shout? Or do you want to call police office?  The Cuckoo’s Calling is a novel which show to us that crime novel  is suitable to read in this era. And this book tell us what is the real meaning of crime.

            Cormoran Strike is a detective who will probe and endeavor to find who is the executioner of the victim in this novel. In winter, some police car park in luxurious apartment because they find the most admired model dead and they find the body in the road. When they make an investigate they report this is a suicide. They thought this model, Lula Landry, jump from the bedsit to the road and she was died, Unfortunately, the family, her brother, Jhon Bristow indubitable that she was died because of the suicide. He believe that his sister was killed by someone. Thus, he find Cormoran Strike in his office and tell him what should the detective do. He wanted to know who is the killer. He told all the things that he knew before his sister dead. To make the investigate easier he gives the result paper from police office. 

 

            Robbin is the secretary of Cormoran Strike. Before she work in detective’s office she is offered by a big company to work there. However, she plum for work in Cormoran’s Office than get a work in the big company. She felt that was something wrong in detective’s live. The office was so pitty. It seems that Cormoran’s office is undead place inside and outside. Moreover, she thought that he has a personal problem in his live. Robbin is a loyal secretary who want to what the detective want to search. For instance she will find some facts which has a correlation with the chase. She is an censorious women, sometimes in the story she gives the advice for Cormoran Strike to find a new place that he could look for an information for the chase.

            Evan is Lula Landry’s boy friend. It seems that he is the killer of the top model. There are some reason why mass media shared to audiences that he is the subject of this chase. Evan is a drug user who have a relation ship with Lula Landry for a long time. Public think that the top model suffer a pitty condition because of Evan. They knew every night both Evan and Lula go to bar even more they consume drugs for a happy life. 

            On the other hand, Every popular model has their own designer. Guy Some is a famous designer in England, and he is the people who always Lula Landry in her job. He made some clothes model for her. Unfortunately, mass media assume that he made Lula Landry like doll which he could control every time. He wanted to make his brand become famous without make Lula Landry feel comfortable in her job. Cormoran Strike as a detective have interviewed him eventhough it was so hard because Guy Some always rejected his offered.

            On the other side, Cormoran Strike is much different like the other detective, If we have read about Sherlock Holmes, he has a good personal and rich enough. This is different with Strike. He has a lot of doubt. Even more, he should stay in office for sleep and eat there. He never come back to his home with his wife because of the problem that they face. He tried to cover this problem from his secretary, Robin. Unfortunately, Robin knew that Strike lived in his office because unintentional she found a fold bed in Strike room.  It is not good to know that the detective live in office, but Robin act as if she never find it up to Strike tell it to her by him self. Moreover, the Strike’s problem make his life irrasional. He feel frustrated because of it. Fantastically, he never give up to solve the chase of Lula Landry whether he has a big problem with his wife.       

            The writer of this novel, Robert Galbraith (this is the second name of J.K. Rowling who write Harry Potter and Casual Vacancy)  show to the reader how unpredictable of this novel. He could describe the conflict of detective’s personal problem, and the chase which should finish soon as a united plot. She could make the reader feel that the chase is surround them. This The romantic plot between Robin and her husband make a balance story when we read  the problem of Cormoran Strike and his wife. One of the most favorite plot is the end of this chase. We will find the killer of Lula Landry and the subject who has done it, is unpredictable for the reader. Unfortunately, This novel didn’t tell about the life of Strike’s wife detail.

            In my Conclusion, This novel is an excellent novel, whether it has a weakness but the plot, the character and the way how to break the chase is very impressive. I suggest to read this novel. Robert Galbraith will tell you how wonderful this crime is.    

             

                  

Abraham Samad, Mari Buka Cabang Baru!

Abraham Samad, Mari Buka Cabang Baru!
(Penulis: Akbar Rahmada Maulana)

Saat pemburu koruptor bertengger di Jakarta, rasanya para tikus masih sering bermain petak umpet dengan aparat pemerintah yang selalu membuat gerah rakyat atas ulah pengutil uang rakyat ini. Ratusan kepala daerah sudah menjadi sergapan pahlawan pencetus “berani jujur itu hebat”, namun gugur satu tumbuh seribu, satu diberantas ternyata induk tikus masih punya ribuan cindil. Memang susah berhadapan dengan pendusta publik yang berlaga artis saat ditangkap KPK (sudah tau korupsi masih aja senyam senyum tanpa dosa dihadapan kamera jurnalis).

            Saya menulis essay ini dengan tujuan memberikan saran kepada pejabat pemerintah untuk serius mencari penyelesaian masalah diatas derita masyarakat yang terus mengeluh karena uangnya sering diambil oleh “tuyul yang duduk dikursi parlemen.” Mari kita mulai dengan sebuah pertanyaan pembuka, Apakah negara kita serius memberantas koruptor? Bagaimana melibatkan masyarakat demi sukses mengurung pencuri uang rakyat? Kapan dan dimana kita bisa memulai?

            Kebijakan sentralisasi masih terasa dalam menumpas kejahatan KKN, Kita bisa melihat kasat mata, gedung KPK ada di Jantung Ibu Pertiwi, sedangkan di daerah lain masih belum ada kantor yang memadai untuk pengaduan dari masyarakat. Bahkan dikota kecil rakyatnya kadang enggan membahas masalah korupsi karena bukan bidangnya. Ironi jika kita tetap mempertahankan semua sikap apatis masyarakat yang menjamur di berbagai daerah. Kita harus bangkit dengan membawa sebuah perubahan yang mendasar dengan mengajak semua lapisan masyarakat dalam membantu pasukan Abraham Samad.

            Kantor KPK  diberbagai daerah 

            Untuk memulai keseriusan dalam menumpas masalah korupsi didaerah, sebaiknya dibangun berbagai gedung atau kantor sederhana di seluruh kota di Indonesia dengan begitu masyarakat akan mudah saat melapor masalah kecurigaan tentang kasus ketidak adilan dalam penyelewengan uang rakyat. Kasus penyalahgunaan ini tidak hanya dialami oleh birokrasi pemerintah namun juga pungutan liar sekolah yang diprogramkan untuk membisnis pendidikan bangsa. Orang tua atau wali bisa dengan mudah mengadu ke kantor KPK terdekat di daerahnya, dan tidak perlu menunggu lama proses pengaduannya dikarenakan harus mengirim berkas ke Jakarta. Kantor dapat di rancang sederhana namun efektif untuk memproses tindakan pidana yang harus segera ditangani. Sehingga wacana pembangunan gedung baru ini tidak memerlukan biaya yang besar untuk setiap daerah.

            Menambah Jaksa disetiap daerah khusus dalam menangani bidang KKN

            Berhadapan dengan penjahat ulung pasti memerlukan jaksa baru untuk menuntaskannya. Lembaga yang dipercaya oleh masyarakat yang mempunyai elektabilitas hampir sempurna ini memerlukan tenaga jaksa yang banyak karena kasus yang dihadapi juga segudang, tentu jika pengusut memadai maka kasus juga cepat tertangani. Dilain sisi, kita tentu tidak perlu khawatir dengan sumber daya manusia. Setiap tahun kita kebanjiran ribuan mahasiswa dari fakultas hukum yang siap untuk mengabdi kepada negara. Tentu ini akan menjadi keuntungan untuk mempekerjakan tenaga kerja berkualitas untuk mengusut segala masalah yang berhubungan dengan penyalahgunaan uang masyarakat. Serta masyarakat mendapatkan kepastian yang jelas dan cepat tentang aduannya.

            Internalisasi pendidikan anti korupsi

            Penguatan pendidikan di jenjang sekolah sangat baik untuk diterapkan baik Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Menengah Atas. Di jenjang SMA merupakan masa yang baik untuk menanamkan kesadaran ataupun tanggungjawab peserta didik tentang bahayanya korupsi. KPK bisa bekerja sama dengan sekolah-sekolah untuk mengadakan ektra tentang Organisasi Siswa Pemberantas Korupsi (OSPK). Dengan didukung oleh kantor disetiap daerah maka seluruh siswa yang tergabung dalam organisasi (OSPK) dapat bekerja sama dalam pelatihan mengusut contoh kasus korupsi, yang tentu akan mendapat respon antusias dari siswa.

            Keseriusan dalam menangani masalah KKN bukan hanya dilakukan oleh para pejabat yang berwewenang namun juga mengajak seluruh lapisan masyarakat. Kita bisa memulai dari daerah terdekat jika di daerah dibangun kantor sederhana KPK. Dengan adanya kekuatan pencegahan maupun tindakan represif maka koruptor akan memikir dua kali untuk melakukan tindakan yang dilarang hukum. Semoga negara kita bisa menjadi lebih baik dengan adanya kemauan dari pemerintah dan masyarakat untuk serius memberantas segala usaha mengambil uang rakyat dengan jalan yang tidak terpuji. Desentralisasi pemberantasan korupsi patut kita laksanakan bersama.

Letters to God

Letters to God 
 (Movie Reviews Writer: Akbar Rahmada Maulana XII-IPS 4, Number:01)

Wrathful, hesitate to God, and horrible thing come to you. What should you do?  It is undoubted we could speak to God, But how? One of the media that we can use is a letter. Could you guarantee that God will reply your message? This question has answered in a great movie that is Letter to God. A movie which told us about a child who inspired many people solve their wrathful, hesitation to God and courageous to finish the trouble.

Medullablastoma is a brain cancer which suffered by a boy, approximately he is eight years old. He is a cheerful boy. His name is Tyler. Before he got it, he is a keen student, There are some medals put in wall in his room. Unfortunately, his ailment, cogency him to stop some activities. One of them is playing football. Since, his cancer like a jail, there are some people surround him. The most prominent people for Tylers is her mother.

Nurse, is a Tyler’s mother’s job. She always disperse positive thing to the other people especially her patient. In fact, she couldn’t  do what she has asked for. When his husband dead because of ailment, she thought that her life is oppressive. She doesn’t know what should she do. As we know, cancer is costly disease, we need chemo to massacre the disease which function is pledge that there are no cancer symptoms anymore. On the other hand, Tylers mother doesn’t have much money to pay it. Although, the condition doesn’t scaffold her family, she still take the other way how to make Tyler’s get better soon. Because of it there are some bills letter which send to their home.

One of the important character is a new postman. His name is Brady Macdinels. Before he accept that job, he has gloomy experience because he has sent to penitentiary. He brought his child when he was drunk and his wife consider to finish the relation. This made him exasperate. Every night he comes to bar and drink some unnecessary thing. When he met Tyler and know the content of the letter he thought Tyler is a gift from God. Then he become a good man after read some inspiration letters which write by Tyler to God.

 Brady Macdinels met Tyler’s Mother when he play football with Tyeler in the yard. One day, Tyler got a telephone from a a football coach. He is offered to play in football competition. Eventhough his team is the winner, that competition made him tasteless. After he join that football competition, his condition becoming worst. Before his dead, There are many people who inspired his letter to God.

This movie has a good camera side when the character activities is caught. It makes the people who watch this movie feel come together with all of them. Bob M.Scott who is a director of photograph make this movie becoming marvelous. Talking about costume, both character and their clothes are match and simple. Personally, I think that is good because it teach us not to be hedonism. Moreover, the sound of this movie which composed by Colin D’malley scaffold whole of the story. One of the most perfect is when Brady Macdinells go to the church and there are some people who make a songs to pray. The voice is fantastic.

Unfortunately, one of this story doesn’t develop well. The example, when Tyler’s father dead it didn’t tell clearly and there is only a photo to show him. Moreover, the people who watch it only see Tyler’s father in a glance. This movie is better when a small part of story could develop clearly and detail.

In fact, this movie is amazing, there are a lot of positive effect which we can get from it.